Pernahkah Anda melihat anak mudah terganggu dan tidak bisa berkonsentrasi? Ya, faktanya konsentrasi anak mudah terganggu yang disebabkan dengan berbagai hal. Misalnya kelelahan, bosan, tidak adanya motivasi, lingkungan yang kurang mendukung, misal terdapat bau yang tidak sedap, ramai atau bisa jadi kurangnya kemampuan anak dalam mengontrol dirinya sendiri.
Kemampuan konsentrasi pada anak sangatlah dibutuhkan. Anak yang memiliki kemampuan konsentrasi akan memiliki ingatan yang tajam, punya fokus yang baik dan mudah mengerjakan pekerjaan atau tugas yang dimilikinya dengan baik, dan secara tidak langsung dapat melatih daya ingat dan memori otak. Konsentrasi pada anak tidak mudah didapatkan, tapi hal ini bisa dilatih secara perlahan dan konsisten dengan cara yang mudah dan menyenangkan. Anda bisa melatih konsentrasi anak agar fokus melalui beberapa permainan yang seru dan mengedukasi.
Baca juga: Tujuan dan Manfaat Bermain Untuk Anak, Tak Boleh diremehkan
Daftar Isi
1. Permainan Puzzle
Sudah tidak asing lagi ditelinga kita, ,main permainan puzzle dapat digunakan sebagai media untuk melatih konsentrasi anak. Puzzle merupakan permainan dengan cara menyusun gambar. Pada permainan yang satu ini anak Anda dilatih untuk mengingat sebuah bentuk gambar, kemudian menyusunnya kembali dengan tepat. Proses ini juga akan membantu anak Anda untuk mengingat & menyusun kembali bentuk dari puzzle.
2. Pesan Berantai
Dimainkan secara bersama-sama, permainan pesan berantai dapat melatih konsentrasi anak agar fokus. Cara memainkannya pun mudah tidak memerlukan alat, dibutuhkan konsentrasi, mendengar dan menyimak dengan baik. Permainan pesan berantai adalah sebuah permainan yang para anggota ditugaskan menyampaikan sebuah rangkaian kata atau kalimat dari pemain pertama hingga terakhir. Pemenang ditentukan dari kelompok yang mampu menyampaikan rangkaian kata atau kalimat dengan tepat dari pemain pertama hingga terakhir.
3. Melipat Kertas
Permainan lainnya untuk melatih konsentrasi dan fokus anak yaitu dengan permainan melipat kertas. Permainan melipat kertas ini membutuhkan kertas, bisa kertas origami dan kertas biasa tapi agar lebih menarik Anda bisa gunakan kertas origami yang memiliki beragam warna. Permainan melipat kertas bisa dibuat berbagai bentuk, seperti burung, perahu, kodok dan lain-lainnya. Dengan permainan melipat kertas Anda dapat melatih kesabaran dan konsentrasi anak, harus mengingat lipatan demi lipatan agar terbentuk mainan yang bagus.
4. Dot to Dot
Dot to dot atau connecting dots termasuk permainan yang dapat melatih kemampuan konsentrasi anak. Aktivitas dot to dot ini merupakan latihan bernilai edukasi yang sangat menyenangkan bagi anak-anak. Dan tahukah Anda, bahwa aktivitas menghubungkan titik-titik, anak dilatih fokus untuk menghubungkan titik satu ke titik lainnya. Mendukung perkembangan anak dalam hal konsentrasi dan fokus merupakan prioritas utama dalam pendidikan. Playground tidak hanya menyediakan permainan yang menghibur, tetapi juga menyelipkan permainan yang secara khusus dirancang untuk melatih konsentrasi anak.
Baca juga: Manfaat playground untuk anak
5. Tongue Twist
Permainan tongue twist merupakan permainan yang menggunakan mulut, karena nantinya anak akan mengucapkan beberapa kalimat atau rangkaian kata yang cukup sulit diucapkan dengan benar. Permainan ini sangat seru dimainkan, apalagi jika bermain dengan teman, anak bisa menantang temannya untuk mencoba mengucapkannya dengan cepat beberapa kali berturut-turut. Contoh kata-kata atau kalimat yang bisa digunakan dalam permainan Tongue Twist yaitu:
a. ular melingkar-lingkar muter-muter di atas pagar.
b. satu ribu, dua biru, tiga ribu, empat biru dan seterusnya.
c. dudung, ambilkan dandang di dinding dong, dung!
Ucapkanlah kalimat di atas dengan cepat dan berulang, lama-kelamaan suara atau apa yang diucapkan pasti berbeda, dan jika tidak hati-hati saat memainkan permainan tongue twist bisa bikin lidah tergigit.
5 permainan di atas bisa Anda coba mainkan saat bersama anak untuk melatih fokus dan tingkat konsentrasinya, dan rasakan manfaatnya.
Baca juga: 8 Permainan playground melatih motorik dan sensorik anak