logo happy play

Cara Mengajar Anak Berkebutuhan Khusus yang Mudah Dipahami

Mengajarkan anak terkadang masih terasa sulit, namun pernahkah Anda terpikirkan bagaimana mengajarkan anak berkebutuhan khusus?. 

Setiap orang tua pasti menginginkan seorang anak yang tumbuh dan berkembang normal seperti anak lainnya. Hanya saja ada anak-anak yang tumbuh dan berkembang berbeda dengan anak pada umumnya karena memiliki keterbatasan dan perlu diberikan perawatan, dan pengajaran khusus. Anak-anak tersebut biasa disebut dengan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). 

Mengenai anak berkebutuhan khusus, tidak ada data yang pasti mengenai berapa jumlahnya. Namun, menurut data yang tercatat di BPS pada tahun 2017 ada sebanyak 1,4 juta anak berkebutuhan khusus yang terdaftar di Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). 

Jumlah di atas bukan jumlah yang sebenarnya, karena masih ada beberapa orang tua dan kerabatnya yang menyembunyikan atau menutupi kondisi anak. Padahal pendataan anak berkebutuhan khusus juga perlu dilakukan agar orang tua atau kerabat yang merawat dan mengajarkan anak berkebutuhan khusus dapat mudah dipahami dan efektif seperti anak normal lainnya. 

Persiapkan Ruang Belajar Nyaman ABK
Sumber: grid.id

1. Persiapkan Ruang Belajar Nyaman

Ada beberapa kualifikasi mengenai Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) dengan kondisi yang dimilikinya, seperti Tunanetra, Tunarungu, Tunagrahita, Tunadaksa, Tunalaras, Autisme, Gangguan ganda, Gifted dan masih banyak gangguan lainnya. 

Dengan kondisi khusus yang dimiliki sang anak, orang tua atau guru di sekolah perlu memahami karakter anak dengan baik, dan memberikan perhatian yang ekstra. Misalnya dengan mempersiapkan ruang belajar yang nyaman dan aman. 

Aman dari benda-benda tajam, aman dari gangguan atau suara bising, sudah dibersihkan dari debu dan kotoran, dan tentunya semua sudah rapi tertata dengan apik sehingga anak berkebutuhan khusus dapat dengan nyaman belajar. 

Bicara dengan Nada yang Jelas dan Positif dengan anak berkebutuhan khusus
Sumber: rsud.bontangkota.go.id

2. Bicara dengan Nada yang Jelas dan Positif

Mengajarkan anak berkebutuhan khusus memang tidaklah mudah dilakukan, makanya tidak banyak dan hanya orang terpilih saja yang berkesempatan diberikan oleh tuhan anak yang istimewa. Untuk mengajarkan sang anak, Anda perlu berkomunikasi dengan baik, dengan nada bicara yang jelas dan positif agar anak mau mendengarkan. 

Usahakan posisi saat berkomunikasi saling berhadapan, melakukan kontak mata dan berekspresi, hal ini dilakukan untuk mendapatkan perhatian dan fokus sang anak agar apa yang dikatakan oleh Anda dapat dipahami dengan baik oleh anak. 

Sumber: www.cikal.co.id

3. Belajar Sambil Bercerita 

Hampir semua anak senang mendengarkan cerita, karena dengan bercerita anak dapat memainkan imajinasinya. Metode bercerita ini dapat Anda gunakan untuk mengajarkan anak berkebutuhan khusus agar pelajaran yang Anda berikan akan lebih mudah dipahami dan dimengerti. 

Berikanlah cerita-cerita yang menarik, dengan nada suara yang benar sesuai dengan alur cerita, jika senang berikanlah suara yang senang dan sebaliknya, gunakan juga alat peraga seperti boneka kecil agar anak fokus mendengarkan cerita dan tak lupa juga untuk memberikan sebuah pesan atau nasihat di akhir cerita agar anak tahu apa yang sedang dipelajarinya. 

Manfaatkan dan Pelajari Semua Metode ABK
Sumber: geotimes.id

4. Manfaatkan dan Pelajari Semua Metode

Cara mengajarkan anak berkebutuhan khusus agar mudah dipahami tidak mudah seperti yang dibayangkan. Berbeda kebutuhan khususnya, berbeda juga cara mengajarnya. 

Hal yang dapat Anda lakukan adalah dengan mencari tahu sebanyak-banyaknya referensi atau metode mengajar yang ada, pelajari dari pengalaman orang atau orang yang ahli dibidangnya, dan tentunya sesuaikan dengan kemampuan serta keinginan sang anak agar apa yang diajarkan dapat dengan baik dimengerti anak. 

Baca juga: 7 Cara Mendidik Anak Yang Malas Belajar, Ampuh dan Efektif

Jangan Terlalu Memaksakan anak belajar
Sumber: akamaized.net

5. Jangan Terlalu Memaksakan

Anda tidak bisa mengajarkan anak berkebutuhan khusus dengan memaksakan keinginannya, karena bagaimanapun anda memaksa, pelajaran apapun tidak akan berguna dan tidak dapat dipahami anak. Sikap memaksakan kehendak ini akan membebani anak, bahkan membuat mereka semakin tidak menyukai pelajaran. Maka dari itu Anda harus sabar dan secara konsisten mengajarkan anak berkebutuhan khusus dan cari tahu apa yang menjadi kesukaan anak. 

6. Ajarkan dengan Audio Visual

Audio visual merupakan media yang dapat Anda gunakan untuk mengajarkan anak berkebutuhan khusus agar cepat mengerti. Audio visual merupakan media yang dapat meningkatkan minat belajar anak, karena menarik dan menyenangkan bagi anak.

Pembelajaran dengan menggunakan audio visual dapat menarik perhatian anak dalam belajar sehingga anak menjadi lebih fokus dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar, karena mampu merangsang indra penglihatan dan indera pendengaran secara bersama sama.

Karena media ini mempunyai unsur suara dan unsur gambar bersifat dapat didengar dan dilihat yang dapat menjadi perantara atau penggunaan materi dan penyerapannya melalui pandangan dan pendengaran sehingga membangun kondisi yang dapat membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan, atau sikap dari sesuatu. 

Baca juga: 5 Cara Mengatasi Perilaku Anak Sulit Diatur Agar Nurut

Biasakan Mengajar dengan Efisien
Sumber: thearcca.org

7. Biasakan Mengajar dengan Efisien

Efisien dalam mengajar dapat diartikan sebagai memberikan pembelajaran secara tepat atau sesuai dengan kondisi yang sang anak, dari segi biaya atau tenaga tidak terlalu rumit, dan dari waktu pembelajaran dilakukan tidak dalam waktu lama namun anak tetap mendapatkan inti pembelajaran, itulah yang dinamakan efisien. 

Penggunaan strategi pengajaran yang efisien harus benar-benar diterapkan dengan baik dan benar, hal ini bisa membantu pengajaran berjalan efisien. Anda dapat mengikuti cara ini, yaitu belajar saat pagi selama 45 menit, saat siang kembali belajar selama 25 menit dan sore hari belajar selama 50 menit, dan malam hari selama 1 jam. Cara ini sangat efektif dan pikiran juga akan tetap dalam keadaan rileks dari pada harus belajar terlalu lama.

Itulah cara mengajarkan anak berkebutuhan khusus agar dapat dipahami dengan baik. Jangan cepat menyerah jika belum menemukan cara belajar yang cocok, teruslah mencoba sampai Anda menemukan cara terbaik untuk mengajarkan si kecil.  Terus update dan baca artikel lainnya hanya di Happy Play indonesia lainnya.

Baca juga:

6 Cara Mengatasi Anak Pemalu Agar Lebih Berani

Cara Mengajarkan Anak Sopan Santun

Bagikan Artikel Ini: