Mengunjungi tempat wisata, diantara Anda pasti pernah melihat atau mencoba bermain Flying Fox. Tapi, sudahkah Anda mengenai permainan flying fox dan tahu asal mula permainannya? Simak artikel di bawah lebih lanjut.
Daftar Isi
Permainan Flying Fox
Tahukah Anda apa itu flying fox? Flying fox adalah item permainan yang dinamis dan menyenangkan, sangat ideal untuk area bermain terbuka yang luas dan tersedia dalam kisaran panjang dari 20 hingga 40 m.
Bermain wahana permainan flying fox biasanya membutuhkan dua tiang yang kuat, untuk diikatkan tali dan besi penopang agar bisa membawa penumpang terjun dari atas ke bawah menggunakan tali dan rol.
Permainan ini identik dengan permainan luar ruangan seperti outdoor playground, namun tak menutup kemungkinan juga permainan ini dapat dimainkan di indoor playground, contohnya indoor playground Happy Play Indonesia yang punya wahana flying fox.
Baca juga: Manfaat Bermain Trampolin untuk Anak Ternyata Banyak dan Seru
Istilah Flying Fox
Asal mula kata flying fox ini berasal dari bahasa Inggris. Jika diartikan satu per satu, istilah flying berarti terbang, sedangkan fox artinya rubah. Berbeda lagi jika Anda mencari kata flying fox pada pencarian Google, Anda akan disuguhkan informasi tentang kelelawar atau kalong hewan pemakan buah-buahan.
Jadi, dapat disimpulkan permainan ini mengajarkan bahwa orang yang menaiki permainan flying fox akan dibawa terbang seperti kelelawar yang punya sayap besar. Namun, dalam makna yang sebenarnya, istilah flying fox tidak berhubungan secara langsung dengan permainan meluncur dari ketinggian. Alasan tadi masih berupa kemungkinan bukan atau perkiraan semata.
Baca juga: Cara Membuat Taman Trampolin Menarik Lebih Banyak Pelanggan
Sejarah Flying Fox
Keberadaan flying fox saat ini tidak terlepas dari sejarah. Jika dilihat dari istilah atau bahasa yang digunakan, sejarah flying fox berasal dari luar negeri, tepatnya istilah ini digunakan dalam bahasa Inggris Australia dan Selandia baru yang mendeskripsikan aktivitas gravitasi menggunakan katrol dan kabel.
Awalnya benda flying fox ini digunakan oleh masyarakat pedalaman Australia untuk mengantarkan makanan, rokok, atau alat lain kepada masyarakat lainnya, untuk mempermudah pekerjaan mereka dan mengefisiensi waktu bekerja mereka. Namun kini berubah, flying fox menjadi salah satu game ketinggian yang dapat menguji keberanian dan menguji mental kita.
Beberapa negara memiliki kondisi berbeda dalam penyebutan permainan flying fox, ada berbagai bentuk seperti zip line, aerial runway, aerial rope slide, death slide, atau foefie slide dengan bentuk permainan yang beragam, berbeda dari negara satu dengan negara lainnya. Di negara Indonesia sendiri mengadaptasi permainan flying fox dari negara Australia.
Peralatan Flying Fox dan Fungsinya
Bermain di wahana flying fox membutuhkan alat-alat yang bagus, kuat dan berstandar nasional Indonesia atau SNI. Peralatan flying fox di indoor playground dan outdoor playground memiliki beberapa perbedaan, berikut peralatan flying fox, dan fungsi sesuai jenis permainannya.
Flying Fox Outdoor
- Harness
- Carabiner
- Webbing
- Pulley
- Shackle Crosby
- Carmantel
- Sling Baja
Flying Fox Indoor
- Besi
- Rel
- Per
- Hand bar
Tujuan Bermain Flying Fox
Tujuan bermain flying fox ini tergantung pada permainan yang digunakan, biasanya orang bermain flying fox hanya untuk bersenang-senang saat rekreasi, dan untuk menantang diri dan mental sendiri. Adapun tujuan lain dan manfaat dari bermain flying fox antara lain:
- Melatih peserta untuk membuat keputusan cepat
- Melatih kepercayaan dalam tugas Anda
- Melatih keberanian dan kepercayaan pada kemampuanmu
- Pergeseran mentalitas/paradigma
- Memberikan pengalaman baru yang menyenangkan
Baca juga: Manfaat Orang Tua Bermain dengan Anak, Wajib Diketahui
Hal yang Harus diperhatikan dalam Bermain Flying Fox
Bermain tidak hanya membutuhkan keberanian dan nyali, tetapi juga kepatuhan terhadap semua aturan yang berlaku. Flying Fox memiliki banyak aturan yang harus diikuti untuk keamanan dan kenyamanan bermain, antara lain:
1. Usia Pengunjung
Beberapa wahana permainan flying fox memiliki syarat dan ketentuan usia. Permainan flying fox ada yang dikhususkan untuk orang dewasa ada pula yang khusus anak-anak, maka dari itu sebelum bermain perlu memperhatikan ketentuan usia.
2. Berat Badan
Selain usia, berat badan juga menjadi hal yang harus diperhatikan dalam bermain flying fox. Kita tahu flying fox terdiri dari katrol dan tali untuk mengangkut atau mengantarkan orang dari satu titik ke titik lain, karena itu berat badan jadi faktor yang penting untuk keamanan bermain flying fox.
3. Cuaca
Tetap waspada, dan cari tahu informasi tentang cuaca sebelum Anda bermain flying fox di luar ruangan. Cuaca yang berubah-ubah dan tidak menentu dapat menyebabkan kondisi tubuh menurun.
Namun, berbeda dengan flying fox yang ada di indoor playground, Anda dapat bermain dengan aman karena tidak akan kepanasan, kehujanan atau terkena cuaca yang buruk.
Berikut tadi penjelasan tentang asal usul istilah permainan flying fox beserta peralatan dan tujuan bermain flying fox. Di dalam ruangan atau di luar ruangan, Anda dapat menikmati permainan wahana flying fox.
Namun jika Anda bermain di luar ruangan perhatikan lingkungan sekitar, lokasi, ketentuan usia ketentuan berat badan dan cuaca sebelum Anda bermain untuk kenyamanan dan keamanan Anda.
Anda juga bisa menikmati wahana permainan flying fox tanpa takut cuaca buruk, misalnya dengan bermain di indoor playground dengan wahana flying fox, seperti playground buatan Happy Play Indonesia yang juga bermanfaat bagi tumbuh kembang anak dan kebahagiaan anak bangsa.
Mau tahu apa saja manfaatnya? Terus update dan baca artikel lainnya hanya di Happy Play Indonesia.
Baca juga
Permainan Playground yang Mampu Melatih Motorik dan Sensorik Anak