Tips Aman Bermain Mandi Bola untuk Anak

Tips Aman Bermain Mandi Bola untuk Anak

Taman bermain dan peralatan bermain lainnya seperti bermain mandi bola untuk anak menawarkan kebahagiaan dan keseruan bagi anak. Namun penting untuk memastikan Anda mengikuti tips aman bermain mandi bola untuk anak, mencegah menemukan peralatan yang rusak, permukaan yang tidak tepat, dan perilaku yang tidak aman dilakukan pengunjung lain yang bisa merusak kesenangan anak bermain.

Setiap tahun, lebih dari 200.000 anak dirawat di UGD rumah sakit karena cedera terkait taman bermain. Banyak dari kecelakaan ini dapat dicegah dengan pengawasan yang cermat. Anda dapat membuat taman bermain menghibur dan aman untuk anak-anak Anda dengan memeriksa peralatan untuk kemungkinan bahaya dan mengikuti beberapa pedoman keselamatan sederhana.

Tentu tak lupa juga untuk mengajari anak-anak cara bermain dengan aman itu penting: Jika mereka tahu aturan bermain mandi bola yang aman, kecil kemungkinan mereka akan terluka.

Cek Kebersihan Lokasi Bermain mandi bola
Sumber: freepik.com

1. Cek Kebersihan Lokasi Bermain

Tips aman bermain mandi bola yang pertama adalah, lakukan pengecekan kebersihan di lokasi Anda dan si kecil bermain. Orang dewasa dapat membantu mencegah cedera dengan memastikan anak-anak menggunakan peralatan taman bermain yang bersih tanpa karat dan kotoran membandel. 

2. Pakaikan Pakaian yang Nyaman

Selain bermain aman, saat main di mandi bola Anda juga harus mengedepankan kenyamanan. Tips bermain mandi bola selanjutnya adalah, kenakanlah pakaian yang nyaman dan lepaskan sejenak segala aksesoris yang melekat di tubuh si kecil misalnya kalung, gelang atau sepatu saat bermain.

Terkadang penggunaan aksesoris ini dapat menyebabkan kecelakaan baik ringan maupun cukup berat, bisa saja terjadi ketika bermain kalung yang digunakan si kecil tersangkut di wahana permainan dan menyebabkan leher si kecil cedera ringan. Anda juga disarankan untuk mengenakan kaus kaki di dalam area bermain untuk mengjaga kebersihan.  

Temani anak saat bermain mandi bola

Sumber: freepik.com

3. Temani Buah Hati Saat Bermain

Anak-anak akan bersemangat saat bermain dengan teman-teman sebayanya, langsung lari mengeksplor permainan lainnya. Nah, Anda harus tahu bahwa disinilah peran orang tua dibutuhkan. Jangan sampai lengah karena merasa aman di tempat bermain. Tips aman bermain mandi bola selanjutnya yaitu temani si buah hati saat bermain di wahana mandi bola.

Mainan saja tidak cukup dibeli, namun yang terpenting adalah interaksi antara orang tua dan anak, sehingga mereka bisa mendapatkan informasi tentang dasar-dasar permainan atau hal lainnya. 

Sekalipun mainan itu tidak terlihat nyata, mereka mengingat apa yang diajarkan kepada mereka sebagai seorang anak sampai mereka mencapai usia dewasa. Jadi, melalui interaksi tersebut, Anda tidak hanya memberikan edukasi, tetapi juga mendorong kemesraan dengan buah hati tercinta.

4. Jangan Paksakan Bermain Ketika Ramai Pengunjung

Saat mengunjungi mandi bola, Anda pasti berharap semua berjalan lancar, si kecil bisa bermain dengan lega didukung taman bermain yang luas. Namun, bagaimana jika sebaliknya saat berwisata mandi bola ramai? Anda tidak perlu memaksakan bermain ketika ramai pengunjung. 

Ini merupakan salah satu tips bermain mandi bola yang aman dan nyaman. Kerumunan orang dalam satu tempat tertutup akan membuat sirkulasi udara dan ruang gerak semakin kecil, sehingga bisa menyebabkan sesak nafas dan panas karena berada di dalam kerumunan orang-orang dari anak kecil hingga dewasa yang menjaga anak mereka bermain. 

Ajarkan Anak untuk Bersosialisasi

Sumber: freepik.com

5. Ajarkan Anak untuk Bersosialisasi

Di usia 1-3 tahun, rasa ingin tahu anak semakin besar. Anak-anak suka sekali menyentuh dan memegang segala sesuatu, bahkan memasukkan benda baru ke dalam mulut mereka. Namun, Anda pasti sudah paham bahwa anak di usia ini masih takut untuk berinteraksi dengan orang lain, apalagi dengan orang yang baru pertama kali mereka temui.

Nyatanya, keengganan anak untuk berinteraksi dengan orang baru menjadi salah satu bentuk kewaspadaan yang meningkat. Itu tidak berarti itu harus diizinkan. Anda perlu mengajari dan melatih anak bersosialisasi saat bermain di arena bermain bola, agar anak memiliki sikap yang benar saat bertemu dengan teman, orang tua atau orang asing.

Tidak ada salahnya membantu anak mempersiapkan diri agar mudah beradaptasi dengan hal atau lingkungan baru di masa depan. Salah satu caranya adalah dengan mendidik dan melatih anak bersosialisasi saat bermain mandi bola. 

Anak harus terbiasa bermain dan berkomunikasi dengan teman sebayanya. Karena hal itu memudahkannya untuk nantinya beradaptasi dengan situasi atau orang baru, dimanapun dia berada, itulah tips bermain mandi bola yang dapat Anda coba. 

6. Wajibkan Cuci Tangan Setelah Bermain

Mencuci tangan adalah salah satu kebiasaan baik yang harus diajarkan kepada anak-anak. Selain mencuci tangan untuk menjaga kebersihan tubuh, juga dapat melindungi anak dari berbagai gangguan kesehatan yang mungkin timbul. Cacing pita, diare, keracunan makanan dan infeksi bakteri adalah penyakit umum yang disebabkan oleh malas mencuci tangan.

Salah satu tips bermain mandi bola adalah dengan mengajarkan anak untuk selalu mencuci tangan. Memang tidak mudah, namun kebiasaan ini harus dipraktikkan sejak dini. Mulai sekarang, ajari anak personal hygiene tentang mencuci tangan setelah beraktivitas, termasuk setelah bermain bola, Anda dan si kecil akan merasakan manfaat positif dari bermain playground mandi bola. Terus update dan baca artikel lainnya hanya di Happy Play Indonesia.

Baca juga: Manfaat Playground untuk Anak